Arahan Ka.KanKemenag Kota Pada Apel Senin Pagi

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

---

Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Pontianak Drs.H. Dja’far.A ,M.Si pagi ini, senin (20/4/2015) pukul 07.30 sampai dengan 08.00 WIB seperti biasa memberikan pembinaan rutin .

Pembinaan tersebut dilaksanakan pada acara apel senin di halaman kantor kemenag kota pontianak dalam rangka mengarahkan dan membimbing para pegawai agar selalu bekerja sesuai dengan aturan yang berlaku dan sesuai dengan yang diharapkan kementerian agama.

Dalam apel yang dihadiri Kasubbag Tata Usaha H. Abdulbar,S.Ag, para kasi/penyelenggara, penyuluh, kepala KUA, pengawas madrasah/sekolah, kepala madrasah, penghulu dan staf pelaksana tersebut, Drs. H. Dja’far. A, M.Si meminta kepada para kasi / penyelenggara agar ikut menghadiri undangan kegiatan yang dilaksanakan oleh salah satu seksi di lingkungan kankemenag kota pontianak.

“ Kalau ada acara diantara kasi penyelenggara kan diundang semua, saya harapkan hadir memberikan semangat, ini kadang tidak hadir. Kita hadir memperlihatkan kekompakan kita dalam rangka untuk mensupport program seksi yang lain karena antara satu seksi dengan seksi yang lain itu saling menunjang, tidak ada yang harus ego sektoral,” pintanya.

Kuasa Pengguna Anggaran Kemenag Kota Pontianak ini juga menghimbau agar program kajian rutin yang dilaksanakan bisa dihadiri lebih banyak pegawai. “ Sampai hari ini pengajian rutin kita berjalan, saya tahu disini sebagian besar ustadz, anda paham tentang agama tetapi bukan itu persoalannya, kita ingin sharing, mengingatkan, paling tidak ada silaturrahimnya, keakrabannya.

Dan boleh jadi itu menjadi sebab pertolongan Allah. Yang kita undang ustadz KH. Jalaluddin HAS,Lc itu pakarnya tauhid, orang yang istiqomah tentang kehidupan tauhidnya. Kalau kita, tauhidnya masih ngambang, bagus tauhid kita ketika rezeki sedang naik, tapi begitu ada cobaan-cobaan tauhid kita sudah mulai ngambang. Kita hadirkan beliau agar menambahkan keyakinan dan peganggan, .

Dr. Wajidi itu pakarnya hadits, tanyakan bagaimana hukumnya ini dan itu , kita diskusi sehingga kita sebagai penyuluh, ustadz ketika turun di masyarakat , kita bawa visi dan misi kementerian agama untuk memberikan pencerahan kepada umat beragama sehingga beragama yang benar .

Karena itu kalau ada pengajian , tolong hargai , tidak mungkin kita tahu semua, diatas lagit masih ada langit, sama guru tapi belum tentu sama pemahamannya,” ungkapnya.


http://kalbar.kemenag.go.id/index.php?a=berita&id=254052

Tweet